Judulnya benar-benar saya copy-paste dari email yang saya dapat langsung dari pak Anies Baswedan di awal tahun ini, penuh inspirasi, motivasi dan harapan untuk ikut turun tangan bersama membenahi negeri ini.
Siapa Anies Baswedan?
Bukan, Anies Baswedan hanya mirip sama si Forrest Gump alias Tom Hanks salah satu artis hollywood faforit saya, hehehe...
Tapi bisa langsung cari tau di google atau coba liat-liat di youtube atau juga langsung liat di http://aniesbaswedan.com/ cari tau rekam jejak nya seperti apa.
Begini isi email yang saya dapat dari pak Anies, langsung saja...
Hari ini hitungan tahun 2013 telah digenapkan. Tahun 2013 ditutup. Gagasan dan langkah setahun ini telah menjadi rekaman sejarah. Minimal sejarah bagi diri kita sendiri.
Menutup sebuah tahun tak berarti menutup sebuah langkah. Tahun boleh berakhir tapi perjuangan, kiprah dan semangat jalan terus. Mereka melampaui hitungan hari, bulan dan tahun. Mereka adalah aliran yang selalu menemukan jalan baru, gelora baru dan gaung baru di tahun yang baru.
Kita sama-sama masuki 2014 dengan genderang yang makin bergaung. Kita sudah nyatakan siap turun tangan. Kita telah sama-sama pilih untuk ikut tanggung-jawab. Kita tidak sekadar diam dan mendiamkan.
Di tahun 2014 ini Republik tercinta akan menentukan wajah barunya. Wajah baru yang akan mengatasnamakan kita semua selama 24 jam. Semua pikiran, ucapan dan perbuatan adalah atas nama seluruh rakyat Indonesia.
Kita sudah nyatakan bahwa kita akan kerja keras, kerja cerdas dan penuh ketulusan untuk memastikan bahwa mereka yang akan mengatasnamakan kita adalah orang-orang yang bisa menggerakkan semua untuk turun tangan dan para wakil baru, yang semuanya siap untuk sama-sama melunasi setiap janji kemerdekaan.
Kita semua menginginkan agar wajah-wajah baru Indonesia adalah wajah-wajah yang membuat kita bangga, yang membuat kita berani berkata pada anak-anak kita atau anak2 generasi muda lain bahwa itulah wajah-wajah yang patut untuk dijadikan rujukan.
Teman-teman semua, email ini saya tulis di HP, sore ini sambil duduk di serambi rumah, saat hujan dan mendung mewarnai daerah tempat kami tinggal. Mendung memang tak pernah berhasil membuat redup, ia justru selalu membuat suhu nyaman untuk makin bersemangat. Saya sangat percaya bahwa bukan matahari tapi matahati yang mencerahkan hari. Ia menyalakan harapan dan membesarkan semangat. Seperti lambang turun tangan, ada hati yang memanggil - dan menjaga panggilan - untuk tetap turun-tangan.
Mari kita semua - dalam kondisi apapun dan menghadapi tantangan sebesar apapun - pastikan bahwa stok semangat di dada selalu cukup. Perjalanan ke depan bisa terjal, bisa mendaki dan bisa penuh cobaan tapi ketangguhan dan keyakinan bahwa kita berjalan dengan cara benar dan bersama-sama orang-orang baik bisa membuat perjalanan ini jadi terasa ringan dan positif.
Kita sama-sama memulai sebuah sejarah baru yang akan dicatat sebagai bagian dari rekaman peristiswa di tahun 2013 dan 2014: ribuan anak bangsa membuktikan bahwa politik uang bisa dipangkas oleh integritas.Biarkan sejarah mencatat bahwa kita semua bangkit, bergerak dan melawan. Kita yang memilih untuk bersama-sama berbuat ini adalah bukti otentik bahwa masih amat banyak anak bangsa yang selalu jaga harga diri, martabat dan kehormatan.
Penghormatan memang bisa dibeli, tapi kehormatan tak bisa dibeli, kehormatan hanya bisa didapat karena perbuatan yang terhormat. Saya yakin kita semua akan terus jaga dan membesarkan semangat untuk menjalani perjuangan ini dengan cara terhormat dan meluaskan semangat ini pada seluruh lapisan masyarakat.
Biarkan tahun 2014 menjadi tahun penanda hadirnya era baru, bangkitnya generasi baru yang bersama-sama membuktikan bahwa berjuang di area publik bisa dijalankan dengan cara terhormat. Dan izinkan bangsa ini kelak bangga karena generasi baru yang dilahirkanya memilih untuk turun tangan, memilih untuk menaiktinggikan kembali nama bangsanya. Memilih tak diam dan mendiamkan.
Apapun bentuk peran kita, kita bisa dengan percaya diri mengatakan: kami bukan bagian dari mereka yang membuat bangsa ini keropos, kami selalu menjadi bagian yang mengokohkan bangsa. Sebuah perasaan yang hanya didapat lewat perbuatan. Selamat berjuang dan mari saling kita jaga semangat mulia ini.
Selamat Tahun Baru 2014 . . . !
Salam hangat dari Cilandak,
Anies Baswedan
Khusus saya copy-ka buat yang nggak dapet email nya dari pak Anies, barang kali bermanfaat.
Gue jadi ingat sama para pendiri bangsa ini kaya Soekarno, Hatta, Syahrir dst. Beragitasi, mendengungkan suara harapan, perubahan dan angan ke penjuru negeri untuk satu tujuan, persatuan untuk menjadi Indonesia.
Loh, kok tiba-tiba postingan lo mendadak bahas soal beginian, mau promo capres ya? di bayar berapa lo?
Nggak, ini sukarela. Niat saya cuma ikut turun tangan untuk berbagi harapan, bukan ratapan seperti apa yang kita liat pada pemimpin kita sekarang. Seperti yang di bilang pak Anies.
Masih ada harapan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar